Arti Kata "Atos" dalam Kamus Bahasa Sunda

Arti Kata "Atos" dalam Kamus Bahasa Sunda


"Atos" adalah salah satu kata dalam bahasa Sunda yang berfungsi sebagai kata keterangan (adverbia) dengan tingkatan bahasa Sunda halus. Kata ini memiliki arti "sudah," "telah jadi," "telah sedia," atau "selesai." "Atos" digunakan dalam percakapan dengan orang tua, guru, orang baru kenal, atau orang yang dihormati atau dihargai.

Asal Usul Kata "Atos"

Kata "atos" berasal dari bahasa Sunda dan termasuk dalam ragam bahasa Sunda yang memiliki variasi tingkatan berdasarkan hubungan sosial antara pembicara. Kata ini memiliki sinonim dengan kata-kata seperti "tos" dan "parantos" dalam tingkatan halus, serta sinonim dengan kata-kata "anggeus," "enggeus," dan "geus" dalam tingkatan loma.

Makna dan Penggunaan Kata "Atos"

Kata "atos" digunakan untuk menyatakan bahwa suatu tindakan atau proses telah selesai dilakukan atau sudah terjadi. Berikut adalah beberapa contoh penggunaan kata "atos":

1. Tindakan Telah Selesai
Kata "atos" digunakan untuk menyatakan bahwa suatu tindakan atau aktivitas sudah dilakukan atau selesai. Contoh: "Sampi di handapén téa atos meuli buah," yang berarti "Sampai di bawah pohon itu sudah membeli buah."

2. Kejadian Telah Terjadi
Kata "atos" bisa digunakan untuk menyatakan bahwa suatu kejadian atau peristiwa telah terjadi. Contoh: "Upami hujan atos meunang payung," yang artinya "Jika hujan sudah dapat payung."

3. Kesiapan atau Ketersediaan
Kata "atos" juga bisa menggambarkan kesiapan atau ketersediaan sesuatu. Misalnya, "Rumah téh atos mah," yang berarti "Rumah itu sudah siap."

Contoh Kalimat Penggunaan

1. "Tugas kuliah téh atos, dibéré ka guru," artinya "Tugas kuliah ini sudah selesai, diberikan kepada guru."

2. "Ka kantor téh atos, téh teu hadé ngadélan," yang berarti "Ke kantor sudah selesai, di sana tidak ada masalah."

3. "Pamali naon téh atos anu dipikaresepkeun?" artinya "Apa yang sudah kamu pikirkan?"

Lawan Kata "Atos"

Lawan kata dari "atos" dalam tingkatan bahasa Sunda halus adalah "teu acan," yang berarti "belum selesai." Dalam tingkatan loma, lawan kata "atos" adalah "encan" dan "acan."

Kata Turunan Terkait

Dari kata dasar "atos," terdapat beberapa kata turunan yang memiliki hubungan dengan pengertian kesiapan, selesaikan, atau setelahnya, seperti "atosan," "atoskeun," "atosna," dan lainnya.

Kesimpulan

Kata "atos" dalam bahasa Sunda memiliki arti "sudah," "telah jadi," "telah sedia," atau "selesai." Kata ini digunakan untuk menyatakan bahwa suatu tindakan, kejadian, atau kesiapan telah terjadi atau selesai dilakukan. Penggunaan kata "atos" disesuaikan dengan tingkatan bahasa Sunda yang digunakan, yaitu halus.